Ada seekor anjing, namanya Faith. Ia lahir sehari sebelum Natal 2002.
Pada waktu lahir, Faith memiliki 3 kaki: 2 kaki belakang, dan 1 kaki depan.
Satu kaki depannya akhirnya diamputasi karena bentuknya kecil & tidak
berkembang.
Sejak dilahirkan, Faith tidak dapat berjalan selayaknya anjing normal,
dia hanya bisa terbaring lemah diatas lantai, dan menggerakkan tubuhnya dengan
cara mengayuh dengan kedua kaki belakangnya.
Majikannya berpikir Faith tidak akan bisa bertahan hidup, bahkan
membiarkannya mati. Untungnya, ada keluarga Stringfellow menemukan Faith dan
rela untuk merawatnya. Mereka bertekad untuk melatih Faith menjadi seekor
anjing yg dapat berjalan. Keluarga ini memberinya nama Faith (Keyakinan).
Mereka YAKIN akan ada suatu hari dimana Faith dapat berjalan!
Pertama,
mereka meletakkan Faith diatas sebuah skateboard agar dapat merasakan
badannya bergerak. Kemudian mereka menggunakan selai kacang yg diletakkan di
sebuah sendok untuk memancingnya agar mau melompat dan merebut selai kacang
tsb. Di keluarga itu juga terdapat seekor anjing lain yg memaksa Faith untuk
mau bergerak. Keajaiban pun terjadi, Faith perlahan-lahan dapat menggunakan
kedua kaki belakangnya dengan gerakan melompat untuk bergerak maju. Dengan
latihan terus menerus, Faith akhirnya dapat berjalan dengan kedua kaki selayaknya seorang manusia,
dan proses latihan ini hanya membutuhkan waktu tidak sampai 6 bulan.
Sekarang Jude
Stringfellow (majikan Faith) tidak perlu lagi melatih Faith, karena telah
merencanakan untuk membawa Faith pergi ke seluruh dunia untuk menyebarkan
pesan: Tidak memiliki tubuh yang
sempurna, juga dapat memiliki jiwa yang sempurna!
Manusia kadang
mengalami hal-hal di dalam hidupnya yang tidak sesuai harapannya. Kadang, kita
perlu merubah pikiran kita agar dapat merubah suasana hati kita.
Semoga artikel
cerita ini dapat membawa suasana hati yang baru kepada teman-teman semuanya,
menggunakan hati yang bersyukur
dan puas untuk melewati setiap hari yang kita lewati dengan indah. Jangan pernah berhenti untuk mengembangkan
kemampuan diri kita.
Sumber: Anonim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar