Perpisahan itu akan selalu ada, karena kita pernah
berjumpa, bersama dalam canda tawa dan bahagia.
Tak ada kata yang pantas terucap ... kami mengucap
selamat jalan, silakan lanjutkan perjuanganmu di tempat yang baru.
Perkuat langkah ... yakinkan diri dan hatimu hari esok
pasti lebih cerah, hari esok adalah harapan yang harus diraih.
Pandang senyumannya yang lebar, tatap wajahnya yang
ceria, hari esok adalah bahagia.
Guru dan sahabat ... segala rindu yang akan muncul,
segala nafas yang akan berhembus, segala harapan yang akan kita raih, segala
langkah yang akan kita ayunkan, yakinlah disana ada sukses. Disana ada
keberkahan, dan disana pasti ada cinta.
Guru dan sahabat ... terima kasih atas ilmu dan
semangatyang selalu kau berikan. Selamat melanjutkan langkahmu, selamat
berjumpa lagi di tangga kesuksesan, dalam senyum yang lebih indah.
Sepenuh cinta dari kami,
Bagian Tata Usaha
Mbak Lasmi, Ari, Windra, dan kawan-kawan di Tata Usaha
...
Hari-hari ini adalah momentum yang sangat emosional bagi
saya dan anak istri. Sedih dan gembira, ragu-ragu dan hasrat menyambut
tantangan baru, tersanjung dan ketakutan
munculnya jebakan-jebakan di depan, dan rasa lainnya bercampur jadi
satu. Dalam kondisi seperti ini, kehadiran sahabat yang benar-benar sahabat
sungguh mendatangkan kekuatan.
Justru, adanya rasa kedekatan inilah makna hakiki dari
keberadaan kita di muka bumi, bukan sekedar mengejar kesuksesan duniawi yang
sesungguhnya hanyalah fatamorgana belaka. Maka, ucapan terima kasih yang tulus
kami persembahkan kepada pada sahabat yang telah sudi menjadi sahabat bagi saya
dan keluarga saya ...
Dari Sudut Tepian Mahakam,
20 Agustus 2010
Tri Wi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar